Setelah meninjau pidato Powell pada hari Jumat lalu, kita dapat melihat dengan lebih jelas kekhawatirannya tentang kemungkinan penurunan ekonomi Amerika. Optimisme awal pasar terhadap harapan pemotongan suku bunga secara bertahap digantikan oleh kekhawatiran akan potensi resesi ekonomi.

Perubahan emosi ini tercermin dalam penurunan harga Bitcoin hari ini, yang dapat dianggap sebagai reaksi berantai dari pidato hari Jumat. Pergerakan pasar saham AS sebelum dibuka juga tidak menggembirakan, mengonfirmasi ekspektasi pertarungan sengit antara bull dan bear sebelum konferensi tahun Jackson Hole.

Namun, saya percaya bahwa permainan kebijakan ekonomi inti Amerika Serikat belum mengalami perubahan mendasar. Pemerintahan Trump jelas tidak ingin melihat resesi ekonomi, terutama yang disebabkan oleh suku bunga tinggi. Oleh karena itu, Trump mungkin akan terus menekan kekhawatiran tentang inflasi, dan mendorong Federal Reserve untuk menurunkan suku bunga.

Saat ini, fokus utama pasar masih tertuju pada permainan ini. Saya percaya Trump masih memiliki alat kebijakan yang belum digunakan. Bagi dia, selama bisa mencapai penurunan suku bunga yang besar, banyak masalah ekonomi dapat sementara teratasi atau ditunda.

Namun, kita juga perlu menyadari bahwa ketergantungan yang berlebihan pada penurunan suku bunga mungkin hanya menunda masalah, bukan menyelesaikannya. Dalam jangka panjang, menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi, lapangan kerja, dan inflasi tetap menjadi tantangan yang kompleks, yang membutuhkan langkah-langkah kebijakan yang lebih komprehensif dan berkelanjutan.